Di alam tersebut apabila manusia semasa hidupnya melakukan kebajikan maka ia akan mendapatkan nikmat kubur, namun apabila melanggar perintah Allah SWT, amak azab kubur akan menantinya.
Pada suatu hari dalam sebuah majelis, Rasulullah SAW bersabda,
"Sesungguhnya semalam aku telah bermimpi, telah datang padaku dua malaikat, keduanya diutus Allah SWT supaya mendatangiku."
Selanjutnya Rasulullah SAW berkisah tentang mimpi yang dialaminya semalam.
Dalam mimpi itu Beliau mendatangi dua orang laki-laki, seorang laki-laki sedang tidur telanjang, sedangkan seorang laki-laki yang lain memegang batu besar.
Dihantam Batu Besar.
Dalam mimpi tersebut Rasulullah SAW melihat batu yang dibawa oleh salah satu laki-laki itu kemudian dihantamkan tepat di kepala laki-laki yang tidur telanjang.
Akhirnya kepala laki-laki tersebut pecah dengan keluar banyak darah.
Batu besar terpental beberapa meter dari laki-laki yang telentang tadi, kemudian laki-laki yang menghantamkan batu tersebut mengikutinya lalu memungut kembali batu besar tersebut.
Pada saat yang bersamaan, kepala laki-laki yang dihantam batu itu utuh kembali seperti tidak pernah terjadi apa-apa, kemudian laki-laki yang memegang batu mendatanginya lagi dan menghantamkan kembali batu besar itu ke kepala laki-laki yang terlentang, hingga pecah dan berdarah.
Kejadian itu berlangsung terus menerus.
Hingga kemudian bertanyalah Rasulullah SAW kepada dua malaikat yang bersamanya,
"Wahai malaikat, apa yang telah diperbuat mereka semasa hidup di dunia."
"Mereka telah menerima azab kubur,lelaki itu semasa hidupnya telah mengingkari kitab suci Al Qur'an, dan tidak hanya itu, kemudian ia menentang isinya dan melalaikan shalat fardhu, jelas malaikat.
Semua itu adalah pelajaran yang dapat diambil hikmahnya bagi mereka yang kerap melalaikan shalatnya, sebagaiman firman Allah SWT,
"Maka kecelakaanlah bagi orang-orang yang shalat, yaitu orang-orang yang lalai dari shalatnya."
(QS. Al Maa'un: 4-5).
Rasulullah SAW bersabda,
"Kubur itu pertama tempat yang menuju akhirat, maka apabila selamat dalam kubur, maka yang dibelakangnya lebih ringan, dan jika tidak selamat dalam kubur maka yang dibelakangnya lebih berat daripadanya."