Cerita Tentang Para Ahli Kubur

Minggu, 02 Agustus 2015

5 Orang Dihukum Mati, Tapi Hidup Kembali

Boleh percaya dan boleh tidak, kelima orang di bawah ini kenyataannya bisa hidup lagi setelah dihukum mati oleh negaranya masing-masing. Mereka ini rupanya masih diberi kesempatan oleh Tuhan untuk memperbaiki kesalahan-kesalahannya.

Berikut adalah daftar lima orang yang dengan tak terduga ternyata hidup kembali meskipun telah dikenai hukuman mati dilansir dari litverse.com dan brilio.net

1. Zoleykhah Kadkhoda

Pada tahun 1997, seorang wanita bernama Zoleykhah Kadkhoda terpaksa harus menjalani hukuman karena kasus melakukan hubungan seksual di luar pernikahan. Wanita yang saat itu berusia 20 tahun divonis hukuman mati dengan cara dilempari dengan batu (rajam).

Pada hari eksekusi, bagian kaki sampai pinggang Kadkhoda mulai dikubur dan mulai dilempari dengan menggunakan batu. Namun tidak lama kemudian lemparan dihentikan karena dirasa wanita ini sudah meninggal. Sesaat setelah jasadnya dikubur, ternyata wanita ini tiba-tiba kembali bernapas dan kemudian dibawa menuju rumah sakit.

2. William Duell

William Duell saat itu berusia 16 tahun saat dia didakwa atas perbuatan membunuh dan memperkosa seorang gadis di London. Duell kemudian divonis hukuman gantung bersama empat orang rekannya.

Setelah menjalani hukuman dan jasadnya dibawa menuju rumah sakit bersama yang lain, tiba-tiba salah satu perawat menyadari bahwa jasad Duell tampak masih bernapas dan semakin lama napasnya semakin cepat dan dua jam kemudian Duell dapat kembali duduk.

3. Wenseslao Moguel

Pada 18 Maret 1915, Wenseslao Moguel ditangkap karena dugaan keterlibatannya dalam perang saat revolusi Meksiko. Setelah itu Wenseslao divonis hukuman mati dengan cara ditembak.

Kurang lebih ada sembilan kali tembakan yang diarahkan pada Wenseslao oleh para regu tembak, dan satu di antaranya tepat di kepala pria ini. Namun, percaya atau tidak pria ini dapat tetap hidup dan tembakan tadi hanya meninggalkan bekas luka di bagian wajahnya.

4. Anne Green

Seorang wanita berusia 22 tahun bernama Anne Green saat itu harus menerima vonis hukuman gantung atas dakwaan terkait pembunuhan. Setelah menjalani hukuman gantung, 1,5 jam kemudian jasad Anne diletakkan di peti mati dan di bawa menuju rumah sakit untuk diotopsi.

Setelah dokter membuka peti mati tersebut, si dokter menyadari bahwa jasad di depannya mulai bernapas kembali dan mereka mendengar suara dari tenggorokan Anne. Setelah diberikan minuman hangat, lama-kelamaan akhirnya Anne dapat membuka matanya kembali.

5. Maggie Dickson

Maggie Dickson yang saat itu tinggal di Edinburgh terpaksa harus mendapat vonis hukuman gantung dari hakim karena dituduh melakukan pembunuhan. Setelah menjalani hukuman gantung dan dipastikan Maggie sudah meninggal, jasadnya kemudian dimasukkan ke dalam peti mati dan di bawa menuju lokasi di mana dia akan dimakamkan.

Di tengah perjalanan tiba-tiba terdengar suara seseorang menggedor-gedor peti mati dan saat peti di buka, ternyata Maggie kembali hidup.